Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong: Sungai Serayu Siap untuk Lomba Cabor Arung Jeram Porprov 2023

Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong (berdiri belakang nomor tiga dari kiri) foto bersama pengurus KONI Jateng
OPINIJATENG.COM – Aliran Sungai Serayu sangat layak untuk lomba Cabang Olahraga (Cabor) Arung Jeram.
Hal itu dikatakan Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong bersama Sekum KONI Saeful Fadly serta Sekretaris FAJI Adiyta saat beraudiensi dengan Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana, Selasa 28 Juni 2022.
“Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Banjarnegara menawarkan diri untuk menggelar lomba Cabang Arung Jeram tersebut di aliran Sungai Serayu,” kata Nurohman Ahong didampingi Sekum KONI Saeful Fadly serta Sekretaris FAJI Adiyta saat beraudiensi dengan Ketua KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana dan jajaran pengurusnya.
BACA JUGA: Boyamin Saiman Akan Hadir atas Undangan Persemian Jl Ki Nartosabdo oleh Walikota Hendi
“Dengan sarana alam yang memadai yakni aliran Sungai Serayu, kami siap menggelar Arung Jeram Porprov 2023,” kata Nurohman di Kantor KONI Jateng, langsung kepada Bona yang dihadiri juga oleh tiga Wakil Ketua Umum KONI Jateng Bambang Raharjo, Soedjatmiko, Sudarsono, serta Sekum KONI Ade Oesman dan audit internal Adenk Sudarwanto.
Seperti diketahui, dari enam kabupaten di wilayah eks Karesidenan Pati tidak terdapat aliran sungai yang bisa dipakai untuk menggelar lomba Arung Jeram.
Karena itu munculah tiga alternatif yakni Pringapus Kabupaten Semarang, Kali Luk Ulo Magelang, dan aliran Sungai Serayu Banyumas.
Ahong dan rombongan datang ke kantor KONI Jateng dengan sangat melengkapi paparan tentang calon venue yang dituangkan dalam tiga lembar folio.
Di situ disebutkan di antaranya debit Sungai Serayu selalu stabil, lokasi start dan finish sangat mudah terjangkau, tidak ada bangunan atau jembatan yang bisa mengganggu jalannya lomba.
“Di Kecamatan Sigaluh, sebagai area start, mobil-mobil peserta dan tim bisa parkir dekat garis start. Kemudian finish di Madukara, malah bisa langsung masuk kamar soalnya di tempat finish itulah menginap atlet,” kata Nurorhman sambil bergurau.
Nurohman juga menyebut dukungan dari 18 KONI se-Dulongmas (Kedu, Pekalongan, dan Banyumas) sudah ada.
Hal itulah yang membulatkan tekadnya untuk mengajukan diri menjadi penyelenggara cabang olahraga Arung Jeram.
“Surat dukungan resmi sudah kami kantongi. Jadi kami berani mengajukan diri,” tegasnya.
Wakil Ketua Umum II Soedjatmiko secara normatif menanggapi hal tersebut.
Dia menyatakan bahwa niat Banjarnegara untuk penyelenggaraan Arung Jeram adalah bagus dan patut didukung.
“Kami mendukung langkah Banjarnegara,” kata Pak Jat, panggilan akrabnya.
Sementara Wakil Ketua Umum I Bambang Raharjo juga sependapat dengan Soedjatmiko.
Namun demikian, dia secara logika mendukung Banjarnegara.
“Dari realitas di lapangan dan kabar dari beberapa penghobi Arung Jeram. Saya rasa lokasi paling tepat adalah Sungai Serayu. Tetapi baru sikap saya pribadi, bukan KONI. Namun patut dipertimbangkan,” katanya.
Adapun Wakil Ketua Umum V Sudarsono memandang lebih luas.
Dalam hal ini, menurutnya, KONI Jateng perlu “campur tangan” untuk menentukan tuan rumah penyelenggara.
Sebab kalau berlama-lama, dikhawatirkan akan menyulitkan penyelenggaraan.
“Jika memang jadi tuan rumah Porprov, maka babak kualifikasi (Pra-Porprov) juga harus digelar di sana. Dan ini harus segera ada keputusan,” katanya.*