23.9 C
Central Java
Sabtu, 14 Juni 2025

Akun WhatsApp Mantan Ketua KPID Jateng Budi Setyo Purnomo Dibajak, Waspada Penipuan

Banyak Dibaca

OPINIJATENG.com – Budi Setyo Purnomo membagikan informasi kepada masyarakat melalui WAG dan story WA miliknya Senin, 25 Oktober 2021. Isi pesan yang ditulis Budi Setyo Purnomo pada akun story WA nya seperti berikut.

“Perhatian pada sedulur sedoyo, tolong abaikan bandit yang memakai nomor dan foto saya ini. Abaikan jika minta uang, pulsa, pinjam uang dan sebagainya, karena ini meresahkan, salam suwun.”

Nama dan foto mantan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah (Jateng) dibajak oleh pihak tak brtanggung jawab untuk menipu masyarakat melalui aplikasi WhatsApp (WA).

BACA JUGA: Sekar Bikin Ganjar Pranowo Bergidik di Ruang Kerjanya

Mantan Ketua KPID Jateng yang akrab disapa Budi SP menuturkan, sejumlah pihak menghubungi dirinya karena mendapatkan chat dari pelaku. Untungnya pihak yang dihubungi pelaku mengkonfirmasi terlebih dahulu kepadanya sehingga tidak mengalami penipuan.

Budi SP meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tidak mudah percaya dengan pesan-pesan sejenis.

“Masyarakat agar selalu waspada dan tidak mudah percaya apabila mendapati hal seperti itu. Konfirmasi kebenarannya kepada yang bersangkutan langsung atau pihak terkait yang kita kenal,”ujarnya.

BACA JUGA: Adu Lintasan Sepatu Roda GOR Satria Purwokerto, Dua Klub Sepatu Roda Banyumas dan Wonosobo Adakan Latih Tanding

Menurutnya, para pelaku penipuan menggunakan banyak cara untuk mengelabui masyarakat. Sehingga beliau berpesan supaya warga berhati-hati jika menerima pesan yang terindikasi sebagai penipuan. Pertama, masyarakat dapat konfirmasi kebenaran informasi yang diterimanya.

Budi SP menambahkan bahwa akun WA tersebut bukan miliknya. Mantan Ketua KPID Jateng ini memohon kepada masyrakat barangkali ada orang yang mengaku sebagai dirinya dengan nomor hp atau WA (085668902607) itu bukan miliknya dan dipastikan itu penipuan.

Masyarakat harus hati-hati karena banyak modus penipuan melalui WA dan Medsos, pesan Budi SP menutup informasi yang disampaikannya. (Sumber dokumen pribadi Budi Setyo Purnomo)***

 

Artikel Terkait

Artikel Terakhir

Populer