OPINIJATENG.com-Ketua Umum Lembaga Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (LGNOTA) Provinsi Jawa Tengah Hj Zaimatun Ali Mufiz, mengapresiasi performa penyaluran bantuan anak asuh di sejumlah kabupaten. Di antaranya, Kabupaten Demak dan Karaganyar, yang tetap terjaga eksistensinya dengan merealisasikan penyaluran bantuan masing-masing lebih dari Rp 1 Miliar.
Hal itu disampaikan Zaimatun dalam sambutan pada Rapat Koordinasi LGNOTA Provinsi Jawa Tengah di Anjungan Kota Semarang Puri Maerokoco, Komplek PRPP Semarang, Sabtu (23/10). Rakor diikuti oleh pengurus LGNOTA dari 30 kabupaten/kota di Jawa Tengah, serta pengurus provinsi.
BACA JUGA: Kafilah Jateng Peringkat Enam di STQH, Wagub Gus Yasin: Segera Dievaluasi
Menurut istri mantan Gubernur Ali Mufiz itu, pada masa pandemi Covid-19, diperlukan trik-trik cerdas dalam rangka menjalankan misi organisasi, yakni memberikan dukungan kepada wajib belajar pendidikan dasar di Jawa Tengah. Tidak dapat dipungkiri apabila pandemi berpengaruh terhadap ketahanan ekonomi masyarakat yang menyebabkan menurunnya potensi Calon Orang Tua Asuh.
“Rakor ini menjadi kesempatan untuk berbagi cerita antar pengurus LGNOTA kabupaten dalam menggalang potensi orang tua asuh dan menyalurkan bantuan kepada anak usia sekolah dari keluarga tidak mampu,” kata Zaimatun.
BACA JUGA: Saksikan Sinetron Dari Jendela SMP Dinilai Menyerupai Squid Game, Begini Ceritanya
Membantu
Plt Kepala Bidang Ketahanan Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Tengah Frigit Nur Cipto mengatakan, LGNOTA telah membantu anak-anak bangsa dalam meraih pendidikan dasar, sebagaimana program pemerintah yang mencanangkan Program Wajar 9 tahun. Harus diakui apabila saat ini masih ada anak-anak yang kurang beruntung memperoleh pendidikan dasar. Rakor LGNOTA Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 diharapkan dapat meningkatkan peran serta pembangunan di bidang pendidikan nasional.
Rakor memberikan kesempatan kepada enam kabupaten yang memiliki kisah sukses dalam menggalang potensi orang tua asuh. Kabupaten tersebut meliputi, Demak, Pati, Karanganyar, Wonosobo, Brebes, dan Semarang. Masing-masing perwakilan kabupaten menyampaikan trik-trik yang dilakukan dalam upaya penggalangan Calon Orang Tua Asuh.***