OPINIJATENG.COM-Siapa yang tidak tahu Nepal Van Java. Destinasi wisata unik di lereng Gunung Sumbing tepatnya di Dusun Butuh Desa Temanggung, Magelang. Kawasan ini sedang hits di kalangan pelancong.
Pesona alamnya menawarkan pemandangan yang cantik dan elok. Rumah penduduk di perbukitan di cat warna-warni. Oleh karena itu Dusun Butuh dijuluki dengan sebutan Nepal Van Java.
Orang nomor satu di Jawa Tengah beberapa kali singgah ke dusun Butuh. Kunjungan terakhir pada acara Tour de Borobudur awal November lalu.
BACA JUGA:Tantangan MUI Bersikap Proporsional
Berbarengan dengan kegiatan tersebut, Ganjar memberi bantuan pada masyaraat Nepal Van Java. Bantuan berupa 2 ton cat.Cat diserahkan langsung kepada Kades Temanggung, Lilik Setiawan.
“Ini untuk mempercantik daerah Butuh,” jelas Ganjar
“Manfaatkan bantuan saya untuk mempercantik Nepal Van Java. Jika berwarna warni, pasti tambah bagus kalau difoto,” tambah Ganjar.
“Bantuan dua ton cat akan digunakan untuk mempercantik Nepal Van Java. Sebab selama ini, masih banyak rumah warga yang belum dicat,” lanjut Lilik.
BACA JUGA:Raih Juara Satu, UIN Walisongo Buktikan Jurusan Ilmu Falak Terbaik di Indonesia
Namun tidak hanya fisik. Ganjar berpesan pada Kades Temanggung agar melakukan penataan bidang yang lainnya. Diantaranya meningkatkan pelayanan, kebersihan dan keramahan pada wisatawan.
“ Masyarakat diajari untuk membenahi kamar-kamar. Nanti disewakan kepada wisatawan untuk menginap. Jika perlu modal kerjasama dengan Bank Jateng. Pelayanan ditingkatkan, jangan lupa kebersihan harus dijaga,” ucapnya.
Sementara itu, Kades Temanggung, Lilik Setiawan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan.
BACA JUGA:Kemenag dan Kemenhaj Bahas Teknis Umroh, Obati Kerinduan Jemaah Ke Tanah Suci
Menurutnya, bantuan itu merupakan bentuk perhatian dari Ganjar Pranowo untuk membuat Nepal Van Java lebih cantik dan mempesona.
“Dusun kami mempunyai lahan yang luas dan warga yang banyak. Selama ini masih ada yang belum menerima bantuan. Dengan adanya bantuan ini, insya Allah bisa terbagi dan wajah desa semakin cantik,” ujar Lilik menutup perbincangan.(Sumber: Humas Pemprov Jateng)***