OPINIJATENG.com – Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Jika kamu ingin mengetahui kepribadianmu seperti apa, kenali dirimu dengan tes kepribadian MBTI.
Apa itu MBTI?
MBTI adalah singkatan dari The Myers-Briggs Type Indicator.
Dilansir dari PsikologiLa.ID arti MBTI adalah sebuah instrumen untuk melakukan tes kepribadian mandiri dan sederhana. Tes kepribadian dilakukan mengetahui cara seseorang ketika menerima dan mengolah informasi, mengambil keputusan setiap permasalahan yang dihadapi, dan melihat sudut pandangan masalah yang ada.
Melalui tes kepribadian ini, kamu akan lebih mengetahui siapa dirimu, semakin mengetahui kelebihan dan kelemahan dirimu sendiri, kamu juga akan mengetahui tipe pasangan seperti apa yang cocok denganmu, dan pekerjaan apa yang sesuai denganmu.
Mungkin diantara kalian bertanya-tanya, apakah tes MBTI ini akurat?
Hal ini sudah lama diperdebatkan oleh para ahli psikologi. Namun sebagian mereka sepakat bahwa tes ini sebagai refleksi untuk diri sendiri dan juga orang lain.
Menurut Carl Jung, manusia memiliki 4 fungsi pokok yaitu:
1. Extrovert (E) – Introvert (I)
Orang yang memiliki kepribadian extrovert, dia lebih terbuka dengan sekelilingnya, dan menikmati interaksi sosial.
Sementara orang yang memiliki kepribadian introvert, dia lebih tertutup bahkan lebih menyukai kesendirian.
2. Sensation (S) – Intuition (N)
Skala sensation atau merasakan seseorang lebih banyak memberikan perhatian. Orang yang memiliki sifat ini biasanya lebih detil, lebih terencana, berfokus pada masa kini, dan memberikan informasi sesuai data, kenyataan dan konkret.
Sedangkan Intuition, memproses data dengan pemikiran abstrak, melihat kemungkinan yang akan terjadi baik ide, konsep ataupun visi jangka panjang.
3. Thinking (T) – Feeling (F)
Thinking adalah kepribadian seseorang yang menggunakan pemikiran, logika, dan menggunakan analisa ketika mengambil keputusan.
Feeling adalah kepribadian seseorang yang menggunakan empati, perasaan ketika mengambil keputusan. Orang yang memiliki kepribadian ini lebih berorientasi kepada hubungan dan subjektif.
4. Judging (J) – Perceiving (P)
Judging merupakan tipe kepribadian yang melakukan apa pun secara teratur, sistematis. Semuanya terjadwal, terstruktur, melakukan segala sesuatunya tahap demi tahap.
Perceiving merupakan tipe kepribadian yang fleksible, spontan, mudah beradaptasi dengan lingkungan, mampu melihat peluang yang akan datang.
Penulis sudah mencoba melakukan tes kepribadian MBTI, dan hasilnya wow kurang lebih 90% – 95% sesuai dengan kepribadian penulis. Haruskah percaya dengan tes kepribadian MBTI ini?
Semua dikembalikan kepada individu masing-masing. Kita sebagai manusia hanya bisa berserah diri sepenuhnya kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas apa yang ada di diri kita dan yang terjadi di dalam hidup kita.
Penasaran ‘kan dengan tes MBTI. Yuk, kenali dirimu dengan tes kepribadian MBTI.
Semoga bermanfaat. (dari berbagai sumber)***
